Jikakamu menemukan ciri ini pada ikan lele di kolam terpal maka segera pisahkan lele tersebut dari lele sehat lainnya. Kemudian, lakukan penanganan penyakit pada ikan lele dengan cara ini: Kuras separuh air kolam dan tambahkan larutan air garam yang terbuat dari 3-4 genggam garam yang sudah dilarutkan ke dalam air.
Tahukah Bapak/Ibu mengapa kualitas air kolam sangat penting bagi pertumbuhan ikan lele? Mungkin selama ini Bapak/Ibu mengira bahwa kualitas air kolam ikan lele tidak berpengaruh sama sekali terhadap pertumbuhan ikan. Padahal sebenarnya pertumbuhan ikan lele akan terganggu jika kolam yang mereka tempati berbau tidak sedap, berlendir, dan berwarna putih keruh. Kondisi air kolam ikan lele yang tidak baik ini disebabkan oleh sisa pakan, bahan organik, racun, dan zat berbahaya lainnya yang mengendap di kolam. Kondisi tersebut akan menyebabkan stres dan mengurangi nafsu makan ikan. Akibatnya, tingkat kematian ikan pun akan tinggi dan hasil panen Bapak/Ibu menjadi tidak maksimal. Lantas, bagaimana kondisi kolam yang baik untuk pertumbuhan ikan lele? Artikel ini akan membahas bagaimana kualitas air kolam yang baik serta cara untuk menjaganya. Yuk, cari tahu di bawah! Kondisi Air Kolam Ikan Lele yang Baik Cara Menjaga dan Memperbaiki Kualitas Air Kolam Lele Jaga Kondisi Air Kolam Ikan Lele dengan eFeeder Tertarik untuk Sewa/Beli eFeeder? Kondisi Air Kolam Ikan Lele yang Baik Kondisi air kolam ikan lele yang baik bisa dilihat dari warna air kolam dan bau yang dikeluarkannya. Yuk, kita bahas satu per satu dimulai dari warna air. Air kolam lele yang baik direpresentasikan dalam beberapa warna, tergantung kondisi lingkungan dan perawatan yang Bapak/Ibu berikan. Air kolam ikan lele yang baik biasanya berwarna hijau muda, hijau tua, cokelat muda, dan cokelat kemerahan. Sumber AgrotekAir berwarna hijau muda menunjukan adanya plankton berklorofil dะตngะฐn kepadatan rendah yang berjenis Cyanobacteria dan Gloeotrichia echinulata. Plankton ัnั dapat meningkatkan kadar oksigen di kolam dan menambah nafsu makan ikan lele. Sumber air berwarna hijau tua, tandanya air kolam padat ะฐkะฐn plankton berklorofil. Warna air pekat ัugะฐ bisa mencegah stres pada ikan karena akan membuat ikan merasa aman dan terhindar dari gangguan predator dari luar kolam. Walaupun aman, Bapak/Ibu juga harus tetap waspada agar polusi organik di air kolam tidak terlalu tinggi. Sumber Banjir EmbunWarna air cokelat muda biasanya terjadi di kolam tanah, kolam air deras, dan kolam beton. Jika warna air kolam Bapak/Ibu cokelat muda, berarti kandungan bahan organik dan mineral di air sudah cukup. Hal ini juga menunjukkan bahwa Bapak/Ibu memberikan pakan secara cukup dan tidak berlebihan. Sumber PertaniankuWarna air cokelat kemerahan juga baik untuk ikan lele karena adanya bakteri probiotik yang berfungsi untuk menguraikan limbah dan menjaga kualitas air. Selain karena adanya bakteri probiotik, warna cokelat kemerahan juga disebabkan oleh kemunculan plankton Diatom dan alga Rhodophyta. Selain warna-warna air di atas, ciri-ciri air kolam ikan lele yang berkualitas baik juga ditandai dengan tidak adanya bau amonia yang berasal dari air kolam. Amonia adalah limbah yang sangat berbahaya dan bersifat racun bagi ikan. Jika air kolam ikan lele Bapak/Ibu mengandung amonia, ambil sampel ikan secara acak untuk diperiksa. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit yang disebabkan amonia. Untuk mengetahui apakah air kolam Bapak/Ibu sudah nyaman bagi bibit ikan lele, Bapak/Ibu bisa melakukan uji coba terhadap bibit. Jika pada hari pertama, kedua, dan ketiga bibit ikan bergerak dengan aktif, responsif terhadap suara, dan pakan, maka kualitas air sudah bisa dibilang baik. Jika tidak, perbaikilah kualitas air dengan cara di bawah ini! Baca Juga Ayo Cegah Kegagalan Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal! Cara Menjaga dan Memperbaiki Kualitas Air Kolam Lele Sumber Mediane KitaAda banyak cara yang bisa Bapak/Ibu lakukan untuk menjaga atau memperbaiki kualitas air kolam ikan lele. Salah satu caranya adalah dengan menguras kolam dengan rutin. Bapak/Ibu hanya perlu mengganti air kolam apabila air menimbulkan bau amis, bau amoniak, dan nafsu makan ikan berkurang. Bapak/Ibu bisa melakukannya dengan membuang โ
air kolam agar sisa pakan yang ada di dalam kolam ikut terbuang. Jika sudah, Bapak/Ibu dapat mengisi kembali air kolam lalu menambahkan pupuk higienis dengan dosis tertentu untuk memulihkan fisik ikan dan mengembalikan nafsu makannya. Sumber Info PublikBapak/Ibu juga dianjurkan untuk memberi kincir di atas kolam untuk menambah kandungan oksigen di air kolam. Oksigen sangat berguna untuk pertumbuhan ikan karena walaupun ikan bernafas dengan insang, ikan tetap membutuhkan oksigen untuk bernapas. Selain itu, Bapak/Ibu bisa menumbuhkan plankton yang nantinya bisa menjadi pakan alami ikan dan membuat air kolam berwarna hijau, loh. Cara membuat air kolam lele berwarna hijau adalah dengan menaburkan pupuk urea SP 36 dan kapur dolomit ke dalam air tambak. Jika sudah ada plankton yang dihasilkan, warna air kolam akan berubah menjadi hijau. Semakin banyak plankton yang terkandung, maka warna hijau pada air juga akan semakin pekat. Baca Juga Tips Pemilihan dan Perawatan Induk Ikan Lele Jaga Kondisi Air Kolam Ikan Lele dengan eFeeder Bapak/Ibu, itulah ciri air kolam yang baik serta cara untuk menjaga dan memperbaiki kualitasnya. Semoga Bapak/Ibu merasa terbantu dengan adanya artikel ini, ya. Tentunya Bapak/Ibu masih ingat artikel tadi membahas salah satu faktor penyebab buruknya kualitas air adalah pakan yang menumpuk. Lantas, bagaimana agar pemberian pakan jadi lebih efisien hingga tidak ada pakan yang menumpuk? eFishery punya solusinya untuk Bapak/Ibu. eFeeder adalah alat pemberi pakan otomatis dari eFishery yang bisa mengoptimalkan pemberian pakan. Dengan eFeeder, Bapak/Ibu tidak perlu lagi repot memikirkan berapa takaran pakan yang sesuai. eFeeder dapat dengan otomatis menyesuaikan takaran pakan di waktu pemberian yang sudah ditentukan. Bapak/Ibu hanya perlu mengatur semuanya dari genggaman tangan melalui handphone. Tertarik untuk menggunakan eFeeder? Isi formulir di bawah ini untuk memesan! Tertarik untuk Sewa/Beli eFeeder? Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.
Biasanyalele berukuran kecil lebih sensitif. "Suhu air dingin, lele tak mau makan. Kalaupun dipaksa makan bisa berbahaya pula karena tak tercerna. Akan terjadi kembung dan lele menggantung," terang pembudidaya lele sejak 2007 ini. Pada 2012 lalu ia mendapati 10 ribu ekor lele berukuran 4-6 cm dan 5-7 cm di kolam terpalnya menggantung.
Indukanlele betina sering bertelur setelah pergantian air kolam. Agar induk-induk lele tidak mendahului bertelur di luar rencana, diusahakan air kolam tidak berwarna jernih. Air kolam setelah pergantian air bersih jernih dapat merangsang indukan untuk bertelur meskipun dalam keadaan populasi banyak induk dalam satu kolam dan tanpa aliran air.
9wGNIlH. gqh4vjqjv9.pages.dev/411gqh4vjqjv9.pages.dev/94gqh4vjqjv9.pages.dev/262gqh4vjqjv9.pages.dev/494gqh4vjqjv9.pages.dev/63gqh4vjqjv9.pages.dev/120gqh4vjqjv9.pages.dev/363gqh4vjqjv9.pages.dev/467
ciri ciri air kolam lele jelek