Tak ada seorang pun yang tahu kapan dan bagaimana kematian datang menghampiri. Sedikit merasa takut mati memang wajar, tetapi hal ini bisa menjadi tidak wajar bila sudah menyebabkan stres dan membuat Anda mengurung diri agar tidak celaka atau terkena penyakit. Thanatophobia, perasaan takut mati berlebihan Mengkhawatirkan kesehatan merupakan hal wajar. Dengannya, Anda belajar untuk bisa menjaga diri, baik dengan melakukan gaya hidup sehat maupun berhati-hati saat beraktivitas agar tidak celaka. Mencemaskan keselamatan diri juga membantu Anda memperhitungkan setiap langkah yang harus dilakukan dalam kehidupan. Hal ini sekaligus mempersiapkan diri Anda terhadap segala kemungkinan terburuk, seperti bila harus bersiap akan bencana alam. Begitu pula dengan rasa duka dan kesedihan yang melanda hati saat ditinggal pergi oleh orang terkasih selamanya. Berduka melatih Anda untuk menjadi pribadi yang lebih dewasa dan tangguh. Meski begitu, segelintir orang di dunia ini bisa merasakan ketakutan yang amat sangat terhadap kematian atau proses kematiannya itu sendiri. Ketakutan tidak wajar inilah yang biasanya disebut sebagai thanatophobia alias fobia kematian. Thanatophobia tidak secara resmi diakui oleh American Psychiatric Association sebagai salah satu diagnosis dari gangguan kejiwaan. Namun, stres dan kecemasan berat yang mungkin diakibatkan oleh rasa takut mati berlebihan ini sering dikaitkan dengan gangguan kecemasan anxiety disorder. Tanda dan gejala thanatophobia
Ketiga rasa sakit yang berpindah pindah. Menurut Iding Sanus, jin bisa memengaruhi tubuh manusia hingga muncul rasa sakit seperti sakit kepala, perut, punggung, kaki kebas, penglihatan buram, telinga sakit dan berdengung. "Kadangkala rasa sakit itu berpindah-pindah jika diperiksa secara medis tidak ditemukan adanya kelainan.
loading...Setidaknya ada 7 macam gangguan jin. Terbanyak atau sering terjadi adalah kesurupan. Foto/Ilustrasi adamb Setidaknya ada 7 macam bentuk gangguan jin. Gangguan jin paling umum dan sering dijumpai di tengah masyarakat adalah membuat orang kesurupan . Selain itu, gangguan jin yang memasukkan barang-barang seperti paku ke dalam tubuh manusia. Baca Juga Buku Ensiklopedia Ruqyah karya Iding Sanus menyebut di antara jin ada yang memiliki kemampuan untuk merasuk ke dalam tubuh manusia, mempengaruhi pikiran, hati dan saraf motorik manusia. Jin yang merasuki tubuh manusia ini bisa menimbulkan bermacam macam gangguan pada diri yang bersangkutan. Beberapa gangguan Jin yang sering terjadi antara lain berupa mimpi buruk; bisikan untuk melakukan sesuatu; rasa sakit yang berpindah pindah; halusinasi atau penglihatan yang tidak sesuai; kesurupan, paranoid dan cemas yang berlebihan; memasukkan benda atau material ke dalam tubuh mimpi buruk. Menurut Iding Sanus, jin bisa masuk ke dalam mimpi manusia dan menciptakan mimpi yang menakutkan seperti mimpi jatuh dari tempat yang tinggi, mimpi hanyut di sungai, berada di kuburan atau tempat yang menyeramkan, mimpi dikejar binatang seperti ular, kera atau bertemu orang tertentu secara berulang-ulang, mimpi mati atau dibunuh orang dan berbagai mimpi teror lainnya. Kedua, bisikan untuk melakukan sesuatu. Iding Sanus menjelaskan, kadangkala pada diri seseorang muncul bisikan dan dorongan untuk melakukan sesuatu yang bertentangan dengan diri sendiri. Misalnya muncul bisikan yang melarang sholat, memaki Allah, melarang membaca al-Quran, menyuruh menyakiti atau membunuh anak, membenci suami atau istri, menyuruh menabrakkan diri ke mobil atau kereta, menyuruh terjun dari tempat yang tinggi, menyuruh membunuh diri dan lain sebagainya. Ketiga, rasa sakit yang berpindah pindah. Menurut Iding Sanus, jin bisa memengaruhi tubuh manusia hingga muncul rasa sakit seperti sakit kepala, perut, punggung, kaki kebas, penglihatan buram, telinga sakit dan berdengung. "Kadangkala rasa sakit itu berpindah-pindah jika diperiksa secara medis tidak ditemukan adanya kelainan. Kadangkala muncul penyakit seperti luka, tumor, perut atau kaki bengkak, gatal gatal, dan ketika diobati secara medis tidak kunjung sembuh," ujarnya. Baca Juga Keempat, halusinasi atau penglihatan yang tidak sesuai. Iding Sanus menjelaskan, jin juga sering mengganggu syaraf penglihatan seseorang sehingga apa yang dilihat tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya. Orang yang terganggu kadang-kala melihat penampakan wujud suatu mahluk atau binatang yng tidak dilihat oleh orang lain. Kadangkala ia merasa ada yang mengikuti, mengancam, mengejar dan lain sebagainya hingga yang bersangkutan sering diliputi rasa takut yang berlebihan. Kadangkala istri melihat suaminya terlihat buruk dan menakutkan atau begitu pula sebaliknya suami melihat istrinya seperti nenek-nenek yang menyeramkan. Gangguan penglihatan ini juga sering mengganggu toko atau warung sehingga orang tidak bisa melihat toko yang diganggu, atau orang selalu melihat toko atau warung itu tutup. Kelima, kesurupan. Menurut Iding Sanus, dalam keadaan tertentu adakalanya jin berhasil menguasai tubuh seseorang secara penuh, ketika itu jin berhasil mendesak jiwa atau nafs orang yang bersangkutan keluar dari tubuhnya atau dibuat tidak berdaya. "Dalam keadaan ini yang bersangkutan sudah hilang kesadarannya, tubuhnya sepenuhnya dikuasai oleh jin yang merasukinya," ujarnya. Seluruh gerak dan kalimat yang keluar dikontrol oleh jin yang merasukinya. Bahasa yang digunakan juga bahasa tempat jin itu berasal. Sehingga bisa terjadi orang yang tidak bisa Bahasa Jawa tiba tiba bicara dalam Bahasa Jawa. "Kadangkala jin yang merasuk itu mengaku sebagai nenek, kakek yang bersangkutan atau ulama dan jawara terkenal di masa lalu," jelasnya. Baca Juga
Jawab Hal ini perlu dirinci, jika rasa takutnya normal dan alami maka hukumnya tidak mengapa. Maksud rasa takut alami adalah rasa takut, andai ditakut-takuti oleh jin. Ini bukan termasuk kemusyrikkan. Namun rasa takut yang alami itu harus memiliki faktor penyebab yang jelas.
Penyakitgatal karena gangguan jin memang merupakan satu hal mistis yang tidak bisa dinalar oleh manusia namun, bukan berarti manusia harus pasrah tanpa melakukan ikhtiar. Rajin memeriksakan penyakit ke dokter dan mengikuti resep dari dokter juga merupakan satu bentuk ikhtiar yang bisa dilakukan. 3. Niatkan Kesembuhan Hanya Karena Allah SWT
Pernahkah bertanya-tanya manusia takut mati apakah gangguan jin yang menghantui? Pada dasarnya setiap makhluk hidup yang bernyawa akan mati dan kembali kepada ciptaannya, sesuai dengan isi surat Ali Imran ayat 185. Kematian seseorang merupakan ketentuan Allah SWT, bahkan sebelum terlahir ke bumi. Tak ada satupun yang benar-benar tahu kematian seseorang, baik dokter bahkan peramal sekali pun. Namun, masih ada orang yang takut mati dan mendatangi peramal dan sebagainya guna memastikan kapan dan bagaimana kematian mendatanginya. Benarkah jika takut mati merupakan gangguan dari jin? Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan berikut Penyebab Manusia Takut Mati Banyak sumber mengatakan ketika seseorang mengalami sakaratul maut sangat sakit sekali dan tidak terbayangkan. Hal itu membuat sebagian orang merasa ngeri dan ketakutan menghadapi kematiannya. Sampai timbul pertanyaan, takut mati apakah gangguan jin atau tidak? Ada beberapa alasan yang bisa menyebabkan manusia memiliki perasaan akan takut kematian. Mari simak alasannya sebagai berikut Belum dekat dengan Tuhan. Semakin dekat dengan Allah SWT, semakin meningkat iman seseorang. Kuatnya iman seseorang, menyebabkan selalu berprasangka yang positif, baik dan percaya kepada Allah SWT, termasuk perihal kematian. Bekal dan persiapan yang kurang menghadapi kematian. Amal yang dilakukan semasa hidup akan terputus jika kematian datang, hanya tersisa amal sedekah jariyah, ilmu yang dibagikan, serta doa anak sholeh untuknya. Kurangnya bekal tersebut, membuat orang takut dan dihantui rasa ngeri menghadapi kematiannyaKhawatir akan keluarga yang ditinggalkan. Bagi seseorang yang menjadi penghasil sumber rejeki di keluarganya, tentu memikirkan nasib keluarga yang akan ditinggalkan olehnya. Takut keluarga akan kesusahan ditinggal mati yang akhirnya timbul rasa takut mati. Padahal, rejeki tiap umat sudah ditentukan Allah kesenangan duniawi. Banyak manusia yang senang menikmati kesenangan dan mengejar dunia sampai-sampai membuatnya takut untuk mati. Padahal, perlu diingat bahwa sesungguhnya dunia adalah hanya tempat singgah dan akhirat tempat yang kekal. Gangguan Jin Mempengaruhi Jiwa Manusia yang Tidak Disadari Takut akan mati termasuk dari gangguan jin? Kemungkinan hal tersebut bisa terjadi, karena jin sedikit mempengaruhi diri manusia. Jin memang dapat masuk ke dalam tubuh manusia guna mempengaruhi manusia, seperti misalnya Mengganggu psikis manusia. Ketika dalam kondisi perasaan dan jiwa yang tidak bagus, jin akan mudah untuk masuk ke dalam tubuh. Masuknya jin ke dalam tubuh membuat tubuh semakin tidak bagus. Jin memberikan pengaruh dan bisikan buruk, takut akan kematian hingga menyebabkan iman manusia. Gangguan jin yang berbahaya yakni mengganggu keimanan manusia. Apalagi jika manusia dengan iman yang masih pintar ilmu pengetahuan tetapi tidak dengan ilmu agama juga membuka jalan jin untuk mempengaruhi pikirannya. Sebab, apabila tidak memiliki pengetahuan agama dapat menghasilkan pemikiran dan pola pikir yang tak sesuai dengan Al-Qur’ pikiran manusia. Orang pintar ilmu pengetahuan tetapi tidak dengan ilmu agama juga membuka jalan jin untuk mempengaruhi pikirannya. Tidak bisa dikuasai salah satu dikuasai saja. Sebab, apabila tidak memiliki pengetahuan agama dapat menghasilkan pemikiran dan pola pikir yang tak sesuai dengan Al-Qur’an. Pemaparan diatas, takut mati apakah gangguan jin atau tidak, kemungkinan bisa iya. Mengapa? Jin makhluk jahat dan ingin menyesatkan manusia dalam ajaran islam. Misalnya, membuat manusia memiliki pemikiran dan perasaan khawatir terhadap kematian. Maka, perlunya memiliki ilmu dan iman kuat dengan Allah SWT.